SUARA BEKASI, Cikarang Pusat: Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) berkomitmen bangun kemandirian pangan untuk membantu masyarakat di semua daerah termasuk wilayah Korem 051/Wijayakarta, khususnya Kabupaten Bekasi.
Hal tersebut diungkapkan Komandan Korem 051/Wijayakarta, Kolonel Inf. Suharyanto, kepada awak media, usai memberikan pemaparan kepada unsur Muspida dan SKPD se-Kabupaten Bekasi di Aula KH Noer Ali, Komplek Pemerintahan Daerah Kabupaten Bekasi, Jumat (27/3/2015).
“Kita dari TNI AD khusus Korem 051 komitmen bantu masyarakat dalam ikut kontribusi terhadap ketahanan nasional. Karena kita sadari ketahanan nasional akan tercipta dari kekuatan ketahanan pangan di Indonesia khususnya di Kabupaten Bekasi,” ujarnya.
Ia mengaku, kedatangannya ke Pemerintahan Daerah (Pemda) Kabupaten Bekasi sekaligus sebagai ajang silaturahmi sebagai pejabat yang baru 20 hari duduki posisi Danrem.
Dikatakan, pihaknya juga ikut memberikan informasi kepada masyarakat dan jajaran Pemda Bekasi akan pentingnya kewaspadaan negara terhadap ancaman dari pihak-pihak yang ikut merusak persatuan dan kesatuan bangsa.
“Kita secara langsung mendapat instruksi dari Panglima agar konsisten membantu rakyat dalam mempertahankan ketahanan nasional yang berakar dari peningkatan ketahanan pangan yang kuat dari masyarakat,” katanya.
Lebih lanjut pria berpangkat Kolonel kelahiran Kota Cimahi Bandung tersebut mengatakan, bahwa TNI AD dalam komitmen tersebut sudah ada MoU antara Kementerian Pertanian dan TNI AD dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional dalam tiga tahun ke depan.
TNI saat ini lebih banyak terjun dan berbaur dengan masyarakat dalam membantu mewujudkan ketahanan nasional dengan cara mempertahankan dan meningkatan ketahanan pangan nasional sebagai modal kekuatan bangsa.
“Ini sebagai komitmen kita sejak reformasi internal TNI. Kembali ke jati dirinya sebagai TNI yang tentara rakyat, tentara pejuang dan juga sekaligus tentara moderen dari rakyat untuk rakyat. Sehingga tugas kita lebih mengedepankan membantu rakyat termasuk membantu memperkuat ketahanan pangan nasional,” bebernya.
Danrem menambahkan, di masing-masing Kodim dan Koramil sudah melakukan percontohan di areal lahan sawah. Kodim menggarap dua hektar sedangkan Koramil masing-masing satu hektar.
Sehingga dengan lokasi lahan persawahan tersebut dapat memberikan contoh kepada masyarakat, khususnya petani dalam membantu meningkatkan produksi padi.
“Nantinya diharapkan bisa memberikan kontribusi peningkatan pangan nasional dari hasil swasembada beras,” tutupnya. [DIK]
 berkomitmen bangun kemandirian pangan untuk membantu masyarakat di semua daerah termasuk wilayah Korem 051/Wijayakarta, khususnya Kabupaten Bekasi.){kind=link}