Beranda Berita Utama Mendikbud Minta Pemkab Bekasi Segera Perbaiki SDN Samudrajaya 04

Mendikbud Minta Pemkab Bekasi Segera Perbaiki SDN Samudrajaya 04

37
0
Pelaksana Tugas Direktur Pembinaan Sekolah Dasar pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, DR. H. Khamim, M.Pd. Foto: Istimewa.
Pelaksana Tugas Direktur Pembinaan Sekolah Dasar pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, DR. H. Khamim, M.Pd. Foto: Istimewa.

SUARA BEKASI ONLINE, Cikarang Pusat: Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Republik Indonesia menanggapi serius viralnya video siswa SDN Samudrajaya 04 Kabupaten Bekasi yang meminta tolong kepada pemerintah agar memperbaiki sekolahnya yang sudah rusak parah.

Melalui Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, pihaknya mengaku sudah melakukan komunikasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi melalui Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi agar SDN Samudrajaya 04 segera diperbaiki.

“Sudah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan setempat agar segera diperbaiki,” ujar Pelaksana Tugas Direktur Pembinaan Sekolah Dasar pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Khamim, di Jakarta, seperti dilansir Kompas, Rabu (22/1/2020).

Baca juga: Komisi V DPR: Jika Pemkab Bekasi Tak Mampu Bangun SDN Samudrajaya 04, Biarkan Kami yang Urus

Khamim juga meminta Pemerintah Kabupaten Bekasi mengoptimalkan APBD Kabupaten Bekasi untuk segera memperbaiki infrastruktur pendidikan yang rusak.

“Kami terus mendorong pemerintah kabupaten (Bekasi) untuk menganggarkan melalui APBD dan DAK (Dana Alokasi Khusus) sesuai kewenangannya,” kata Khamim.

Tampak siswa-siswi SDN Samudrajaya o4 sedang mengikuti kegiatan belajar mengajar (KBM) di ruangan kelas yang lantai keramiknya mengelupas, Senin (20/1/2020). Foto: Istimewa.

Sementara itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi Jawa Barat (Jabar) melalui Dinas Pendidikan setempat mengakui bahwa jumlah sekolah yang kondisinya butuh perbaikan alias rusak sangat banyak.

“Anggarannya pun terbatas, sehingga perbaikan dilakukan secara bertahap setiap tahunnya,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi, Carwinda, dalam siaran pers yang diterima media ini, Senin (20/1/2020) sore.

Menurutnya, Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi mencatat jumlah ruangan kelas yang rusak setara tiga kali lipat jumlah ruangan kelas yang layak pakai atau dalam keadaan baik, yakni 9.686 kelas rusak berbanding 3.198 ruang kelas normal.

Ada sebanyak 9.686 ruang kelas yang rusak. Terbagi untuk SMP 5.708 ruang kelas dan untuk SD sebanyak 3.978 ruang kelas,” ujar Carwinda.

Di tingkat SMP, mayoritas kerusakan dikategorikan dalam kerusakan ringan. Namun, ada 1.015 ruang kelas yang masuk dalam kategori rusak berat.

Baca juga: Murid SDN Samudrajaya 04: Pak Lurah, Pak Camat, Pak Bupati, Pak Kepala Dinas Tolong Perbaiki Sekolah Saya!

Sedangkan di tingkat SD, sebanyak 37 persen atau 1.481 ruang kelas yang ada masuk dalam kategori rusak berat.

“Ruang kelas yang rusak tersebut akibat banyak faktor, mulai dari sekolah tersebut sudah dalam kondisi tua, juga karena kebanyakan sekolah belum diperbaiki sejak berdiri tahun 1980 lalu,” beber Carwinda.

“Sebagian lagi tergerus akibat diterjang banjir,” imbuhnya.

Ia mengatakan, seluruh data itu sudah dikantongi oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bekasi sebagai pihak yang berwenang merehabilitasi sekolah-sekolah yang rusak.

“Kami berharap PUPR bisa lebih selektif menentukan sekolah yang akan dibangun dan memprioritaskan sekolah yang kondisinya mendesak,” tutup Carwinda. [KAR]

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini