SUARA BEKASI, Cikarang Pusat: Kepala Bagian (Kabag) Umum pada Sekretariat Daerah Kabupaten Bekasi, Peno Suyatno, mengemukakan persoalan kantor untuk dinas baru bagi beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) baru tengah dipersiapkan? seperti ruangan maupun perangkat yang menjadi pendukung kinerja.
Hal tersebut lantaran telah dibentuk dan disahkan lima OPD baru pada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi melalui rapat paripurna dewan yang kini menunggu realiasasi pimpinan untuk langsung dapat bekerja.
“Sekarang tengah dipersiapkan dulu bagi beberapa OPD baik ruangan dan kelengkapan untuk pendukung kinerjanya,” ujar Peno saat berbincang dengan Suara Bekasi, di ruang kerjanya, Rabu (14/1).
Dikatakannya, beberapa OPD yang sedang dipersiapkan ruangan dan perangkat kerjanya seperti Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), Dinas Aset, Dinas Pendapatan, Humas dan Protokoler. ?
Meski begitu, kata dia, seperti apa keputusannya tentang penggunaan ruangan dan fasilitas pendukung kinerja, keputusannya berada di tangan Sekretaris Daerah (Sekda) langsung.
Masih menurutnya, kewenangan untuk penempatan ruangan dan pemberian fasilitas sepenunhya ada pada pimpinan Sekretariat Daerah bukan pada Bagian Umum.
Apa pun nanti instruksi dari Sekda, Bagian Umum akan siap menjalankannya untuk memenuhi kebutuhan bagi OPD baru yang ada di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi.
“Soal fasilitas untuk OPD baru, sebaiknya ditanyakan kepada Pak Sekda langsung, karena kewenangannya ada di beliau (Sekda-red) bukan di Bagian Umum.” ucap mantan Kabag RTP ini.
Peno menambahkan, untuk gedung baru yang baru saja selesai pembangunannya nanti akan dipergunakan untuk Badan Pengelola Keuangan (BPK) Kabupaten Bekasi. Sedangkan OPD lain kemungkinan akan berkantor di gedung Bupati seperti Humas dan Protokoler ada di lantai III, dan Damkar di gedung Wibawamukti.
“Tetapi kewenangan tersebut adanya di pimpinan langsung (Sekda) yang lebih berhak menentukan,” pungkasnya. [DIK]