SUARA BEKASI, Tambun Utara: Peringatan hari jadi Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) ke-65 tingkat Kabupaten Bekasi masih diliputi berbagai persoalan. Salah satunya masalah personel yang masih kurang dalam menegakkan Peraturan Daerah (Perda).
Bupati Bekasi, Neneng Hasanah Yasin, yang menjadi inspektur upacara dalam acara tersbeut mengatakan, bahwa jumlah personel Satpol PP akan ditambah lagi hingga idealnya mencapai 1000 orang, yang akan dilakukan secara bertahap sebanyak 500 orang lagi.
“Ada rencana untuk penambahan jumlah personel Satpol PP sebanyak 1000 orang. Paling akan dilakukan secara bertahap nambah 500 orang,” ujar Bupati, usai potong tumpeng dalam acara tersebut.
Bupati mengatakan, jumlah personel Satpol PP Kabupaten Bekasi memang masih kurang. Meski demikian, kata dia, kekurangan tersebut akan ditambah secara bertahap dan sudah ada perekrutan sebanyak 100 orang.
Jumlah tersebut akan ditambahkan sesuai dengan kemampuan keuangan daerah sebagaimana yang diinginkan para jajaran di Satpol PP terhadap penambahan tersebut.
Bupati berharap, di hari jadinya yang ke-65, Satpol PP Kabupaten Bekasi harus menjadi garda terdepan di dalam menegakkan aturan peraturan daerah secara profesional.
Meski di tengah keterbatasan personel, kata Bupati, Satpol PP tetap harus tampil dalam menjalankan tugasnya, salah satunya menegakkan aturan terhadap siapa pun demi kepentingan Kabupaten Bekasi.
“Satpol PP harus tampil dengan profesional dan dituntut mampu menjalankan tugasnya sebagai penegak peraturan daerah. Sehingga tercipta ketertiban dan kentraman terjaga dengan baik,” ujar wanita yang juga menjabat Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bekasi itu.
Hal senada dikatakan Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Kapasitas Kepegawaian Satpol PP Kabupaten Bekasi, Rajawali Agung.
Ia berharap jumlah personel yang ada di Satpol PP dapat ditambah jumlahnya. Meski jumlah personel yang dimiliki baru sekitar 50 orang berstatus PNS, 98 orang berstatus honor, namun jumlah tersebut masih jauh dari harapan.
“Personel yang dimiliki Satpol PP yang berstatus PNS cuma 50 orang, sisanya Satpol PP honor,” paparnya.
Ia berharap, Bupati Bekasi menambah kekurangan personel yang ada sekarang. Idealnya untuk menjaga wilayah dibutuhkan sebanyak 600 orang, yang terealisai baru 100 orang dan kurangnya 500 orang lagi.
Di hari jadi Satpol PP ke-65 tahun, tambah Rajawali Agung, Satpol PP Kabupaten Bekasi mengharapkan koordinasi terpadu antar SKPD dalam membantu Satpol PP selaku pelaksana penegakkan perundangan. Sehingga apa yang diharapkan pimpinan tertinggi di Kabupaten Bekasi dapat sesuai harapan.
“Kedepan koordinasi di tingkat SKPD harus terjalin, agar pelanggaran yang ada dapat ditindak sebagaimana harapan pimpinan,” pungkasnya. [DIK]