SUARA BEKASI ONLINE, Kedungwaringin: Ratusan massa Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) Distrik Kabupaten Bekasi, hari ini melakukan aksi unjuk rasa ke dua kantor penyelenggara Pilkada Kabupaten Bekasi yang bakal digelar pada 15 Februari 2017 mendatang.
Sekira pukul 09.30 Wib pagi, ratusan massa GMBI sudah berkumpul menuju lokasi demonstrasi yang pertama yaitu kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Bekasi yang beralamat di Jalan Rengasbandung, Kecamatan Kedungwaringin.
Selanjutnya, massa GMBI berencana juga akan melakukan aksinya di depan kantor Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Bekasi di Kecamatan Cikarang Pusat.
“Yang mana hari ini kami selaku LSM dan sosial kontrol berniat akan melakukan aksi demonstrasi di kantor KPUD dengan adanya indikasi kecurangan di Pilkada, dan kami meminta kepada KPUD agar bisa nentral,” ujar Sekretaris GMBI Distrik Kabupaten Bekasi, Syamsudin, Selasa (4/10/2016).
Ia menjelaskan, adanya indikasi kecurangan yang dilakukan salah satu calon membuat lemahnya pihak Panwaslu untuk memberikan sanksi tegas, dan itu terjadi ketika ada beberapa Kades ikut dalam pendaftaran di KPU.
“Ya, Panwas menjadi target selanjutnya usai aksi di KPU, karena seperti kita tahu adanya kecurangan yang terjadi pada salah satu calon, dan itu tidak adanya tindakan tegas yang dilakukan oleh pihak Panwaslu selama ini,” tegasnya.
“Dan kami tegaskan bahwa aksi kami tidak ada dorongan dari calon mana pun, kami GMBI tegaskan bahwa kami akan bersikap netral tidak akan mendukung salah satu calon mana pun,” sambungnya. [SEP]
