Disdukcapil Minta Seluruh Staf Bekerja Sesuai Progres

SUARA BEKASI, Cikarang Pusat: Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) gelar rapat bersama dengan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bekasi untuk mensinkronisasi program kerja dan penggunaan anggaran yang tepat dan sesuai sasaran. 

Pasalnya, selama ini dalam penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) antara staf dan Kepala Bidang (Kabid) terkadang tidak nyambung atau tidak sinkron.

“Tujuan dari rapat bersama Disdukcapil dengan Bappeda, agar para staf mendapatkan pengarahan yang jelas di dalam membuat suatu program dan penggunaan anggaran di masing-masing bidang,” ujar Kepala Disdukcapil, Nani Suwarni, saat berbincang dengan Suara Bekasi, di ruang kerjanya, Selasa (12/5/2015).

Ia menjelaskan, Disdukcapil meminta bantuan dari pakar yang mengerti dan memahami betul cara penyusunan rencana kerja yang baik, sehingga kinerja Disdukcapil tidak terus menerus mendapat sorotan dalam penggunaan anggaran yang dianggap memboroskan.

Pembinaan pegawai melalui rapat bersama antara Disdukcapil dengan Bappeda, menurutnya untuk mendapatkan gambaran serta penyusunan suatu program dalam mata anggaran yang dibutuhkan harus sesuai. Sehingga antara out in dan out all sejalan dengan apa yang diharapkan Disdukcapil.

“Kami pinginnya para staf mengerti betul dengan tugas dan tanggung jawabnya dalam menyusun program kerja anggaran,” imbuhnya.

Masih menurut Nani, semua staf yang berada di Bidang Perencanaan, Pembangunan, bahkan Keuangan harus mampu membuat sesuatu yang membanggakan dalam meningkatkam kualitas kinerja Disdukcapil.

Ia mengakui, jumlah stafnya keseluruhan hanya 45 orang yang terdiri dari unsur ‎Kepala Seksi (Kasie), Kepala Bidang (Kabid), serta staf pelayanan.

“Semuanya harus bisa mewujudkan kinerja Disdukcapil yang lebih baik,” tukasnya.

Nani menambahkan, semua pegawai di lingkungan Disdukcapil harus mewujudkan kinerja yang lebih baik.

Mulai dari perencanaan sampai penganggaran biaya diharapkan berjalan secara maksimal, sehingga tidak ada lagi para staf yang tidak memahami kinerja yang sudah direncanakan dengan matang.

“Jumlah pegawai Disdukcapil ada 45 orang yang terdiri dari Kasie, Kabid, hingga staf harus bisa membuat kinerja Disdukcapil lebih baik,” pungkasnya. [DIK]