

SUARA BEKASI ONLINE, Tarumajaya: Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja meminta kepada seluruh perangkat daerah untuk melakukan tindakan nyata perbaikan sarana dan prasarana sekolah yang tidak layak di Kabupaten Bekasi, dan jangan menjadikan Musrenbang sebagai ajang seremoni semata.
“Saya tekankan kembali, Musrenbang ini jangan hanya dijadikan ajang seremoni saja untuk semua camat, lurah dan para kepala desa. Tapi didukung dengan adanya tindakan nyata dan pemerataan pembangunan,” kata Eka kepada wartawan usai membuka giat Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tingkat Kecamatan Tarumajaya, di Aula Gedung PGRI Tarumajaya, Senin (3/02/2020).
Eka menekankan kepada dinas-dinas terkait agar melakukan pendataan, terdapat berapa banyak sekolah yang tidak layak dan butuh perbaikan agar menjadi prioritas dinas terkait untuk segera memperbaikinya.
“Mohon untuk didata, ada berapa banyak sekolah yang tidak layak. Untuk menjadi prioritas pemerintah untuk diperbaiki. Jangan hanya terfokus untuk membuat sekolah baru saja, tetapi kita juga harus memperhatikan sekolah-sekolah yang sudah tidak layak untuk diperbaiki,” jelas Eka.
Baca juga: Minggu Ini, Bupati Bekasi Minta Dinas PUPR Persiapkan Perbaikan SDN Samudrajaya 04
Masih menurutnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi akan memfokuskan infrastruktur terintegrasi yang berwawasan lingkungan untuk meningkatkan pemerataan pembangunan yang ada di Kabupaten Bekasi.
Pemerataan pembangunan di Kabupaten Bekasi khususnya di setiap desa merupakan salah satu hal yang penting guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Bekasi.
“Untuk pemerataan pembangunan, tentunya pemerintah sudah menyiapkan program-program yang mendukung pembangunan infrastruktur, salah satunya program Satu Milyar Satu Desa,” kata Eka.
Sementara itu, Camat Tarumajaya, Dwy Sigit Andrian menyambut baik program yang akan diusulkan oleh Bupati Bekasi guna pemerataan pembangunan di Kabupaten Bekasi.
Ia mengatakan, selain pemeliharaan sekolah dasar yang tidak layak, ke depannya di Kecamatan Tarumajaya juga akan ada pembangunan pintu tol Cibitung-Cilincing yang akan dibangun di Kampung Tanah Baru Kecamatan Tarumajaya. Hal ini, kata dia, tentunya akan memberikan dampak tersendiri yaitu kemacetan.
“Tentunya saya berharap program infrastruktur terintegrasi yang berwawasan lingkungan dengan Satu Desa Satu Milyar dapat memberikan dampak yang signifikan untuk pembangunan Kabupaten Bekasi terutama di Kecamatan Tarumajaya,” ungkap Sigit sapaan karibnya.
Pantauan suarabekasi.id, sebelum membuka kegiatan Musrenbang Tingkat Kecamatan Tarumajaya, Bupati Bekasi melakukan blusukan dengan melihat kondisi bangunan gedung SDN Samudrajaya 04 di Kampung Tiga Bagian Desa Samudrajaya Kecamatan Tarumajaya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Bekasi berbincang sekaligus memberikan semangat kepada para siswa dan guru SDN Samudrajaya 04 untuk tetap semangat belajar meskipun dalam keterbatasan sarana dan prasarana sekolah.
Eka mengatakan jika Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi akan segera memperbaiki gedung sekolah tersebut dalam waktu dekat. [WIS/MAN]