SUARABEKASI.ID, Bojongmangu: Belajar mencuci tangan dan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) harus dimulai sejak usia dini. Terlebih pada masa pandemi Covid-19 seperti sekarang.
Seperti yang dilakukan Yayasan Gugah Nurani Indonesia (GNI) bersama Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kecamatan Bojongmangu yang melakukan edukasi cara mencuci tangan kepada anak-anak SD da Madrasah Ibtidaiyah (MI).
Dalam kegiatan tersebut anak-anak diajarkan bagaimana cara mencuci tangan dengan benar dan cara Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dengan narasumber perwakilan dari Puskesmas Kecamatan Bojongmangu.
“Melalui kegiatan ini, semoga anak-anak bisa menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat dalam kehidupan sehari-hari, baik di sekolah maupun dirumah,” kata Manager GNI, Mekar Damayanti, saat mendampingi para siswa MI AL- Muawanah Desa Sukabungah Bojongmangu, Kamis (03/12/20).
Mekar menambahkan, kegiatan edukasi cuci tangan tersebut sudah di lakukan di 15 SD dan 5 MI yang ada di wilayah kecamatan Bojongmangu.
Ento Sudiarso, narasumber dari Puskesmas Bojongmangu mengatakan perilaku hidup bersih dan sehat sangat penting difahami oleh anak-anak.
“Anak-anak haru bisa memahami cara bercuci tangan yang baik dan benar, harus di biasakan buang sampah pada tempatnya, ruangan kelas harus bersih supaya belajarnya nyaman,” ujarnya.
Kepala sekolah MI Almuawanah, Samsul Bahri mengatakan, mengajarkan anak-anak untuk menjaga kebersihan seperti cuci tangan sangat tepat dilakukan pada masa pandemi saat ini.
“Intinya agar anak-anak belajar untuk mematuhi 3 M supaya tidak terjangkit virus Covid-19,” kata dia. [WIS]
