SUARA BEKASI – Penyakit yang menyebar melalui air kotor dan sanitasi buruk adalah lima besar pembunuh wanita di seluruh dunia, seperti HIV/AIDS, diabetes, atau kanker payudara, peneliti mengatakan.
Hampir 800.000 wanita meninggal setiap tahun karena kekurangan akses toilet aman dan air bersih, kata organisasi pembangunan WaterAid, yang menganalisa data dari pusat penelitian Institute of Health Metrics.
“Ini adalah situasi yang tidak dapat diterima karena berdampak pada wanita dan pendidikan perempuan, kesehatan mereka, dan hak diri mereka, dalam banyak kasus yang berakhir pada kematian dini dan sia-sia,” tutur CEO Barbara Frost, seperti dikutip dari Health24, Minggu (7/3/2015).
Air kotor dan sanitasi buruk adalah akar dari permasalahan seperti kematian kandungan dan anak. Banyak wanita di negara berkembang melahirkan di rumah tanpa akses air bersih, yang membuat ibu dan bayi terpapar infeksi. Hal ini termasuk karena sekira 370 juta atau satu dari 10 wanita tidak mendapat akses air bersih.
Tanpa toilet yang aman, wanita dan perempuan harus pergi keluar rumah, terlebih di malam hari. Kondisi ini membuat mereka berpotensi menjadi korban kekerasan dan kejahatan seksual. Lebih dari 1 juta wanita atau satu dari tiga perempuan di dunia tidak punya akses toilet pribadi yang aman. [MAN/OKE]
